DESCRIPTION

Aksi teror yang dilakukan oleh simpatisian ISIS di Gereja Oikumene, Sengkotek, Samarinda Kalimantan Timur, pada Minggu, 13 November 2016, hingga kini masih menyisakan pilu bagi korban. Seorang pria meledakkan bom rakitan di halaman gereja ketika jemaat melakukan kebaktian. Seorang balita usia dua tahun bernama Intan Olivia Marbun meninggal akibat luka bakar yang sangat parah. Sementara tiga anak lainnya mengalami luka yang tak kalah serius. Padahal sebelum peristiwa nahas ini terjadi, anak-anak tersebut tengah bersuka cita bermain di halaman gereja. Tersangka yang saat kejadian menggunakan kaos bertuliskan jihad ternyata merupakan simpatisan ISIS. Kini, ia telah mendekam di balik jeruji besi usai dijatuhi hukuman seumur hidup oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (25/09/2017)

META DATA

Kasus KBB
Ya
Solusi
Bentuk Solusi
Tidak Diketahui
Status KBB
Menghambat KBB
Data
Tautan
https://www.idntimes.com/news/indonesia/linda/5-kejadian-penyerangan-rumah-ibadah-di-indonesia?page=all
Komunitas Terdampak
Protestan